Langsung ke konten utama

Panggil saya KAMTO SEMIR


Kamto nama saya. saya bekerja sebagai pakar semir sepatu di pinggiran kota, menyapa satu demi satu dan bertanya kepada mereka "pak / buk bisa saya bantu untuk menyemir dan membersihkan sepatu anda??"
tak semudah membalikan tangan untuk merayu mereka agar mereka mau memberikan pekerjaan kepada saya dan memberikan 2 lembar ribuan kepada saya. selama ini saya berjuang dengan kotak kecil yang berisi barang - barang berharga saya untuk bekerja dan berkomunikasi dan menyimpan uang hasil kerja. 

saya hidup dipinggiran kota,dan tidurpun seadanya di mana tempat bisa untuk berteduh beralaskan kardus  beratap kan langit. dingin panas sudah hal biasa bagi saya, memang sudah nasip yang harus dijalani. tapi pernah saat saya ter tidur pulas, masih ada orang yang kejam merampas barang berharga saya. dan sayapun tak punya apa -apa lagi. memang tak seberapa bagi kalian. tapi itu sangat berharga bagi saya, karena itu satu -satunya alat dan tempat untuk saya mencari uang untuk menyambung hidup diri saya sendiri, untungnya saya sampai saat ini belum mempunyai pendamping hidup. mungkin tuhan belum mengijinkan saya untuk mempunyai seseorang. sepi tiada henti yang selalu menyelimuti hati saya. tapi aku yakin kelak akan datang seseorang yang akan menerima saya.

"saya temuin pak kamto ini di daerah kali larangan pinggiran kota solo, saya sempat berbicara dengannya, tubuhnya kecil tapi umurnya sudah lumayan tua  tapi semangat kerjanya luar biasa."

"semga cerita pendek ini ber kenan bagi anda yang membaca artikel ini"



Postingan populer dari blog ini

keluar di dalam

Lensasemutireng.blogspot.com _ Keluar di dalam, keluar kok di dalam. Memang di situlah letak keajaiban dimulai dan berwujud.  Tanpa adanya kata ini tidak lah ada manusia setalah Mbah Adam, satu keturunan tetapi beda peradaban lupa asal usul pada akirnya saling tindas. Sebenarnya apa yang di cari kalau semua sudah di tuliskan begitu rapi atas kehendaknya, dan setiap orang akan memiliki lakon masing-masing dan selalu jadi pemeran utama karena sudah dipilihlah personal itu. .

Sunrise Di waduk Cengklik 2014 "di bulan Puasa"

lensasemutireng.com - Di bulan yang penuh berkah ini umat islam menahan lapar dan haus. Menikati hari hari yang positif dan meninggalkan hal - hal negatif. Sebagai pecinta fotografi, yang terkadang saat hunting pagi pun susah, karena bangunnya kesiangan. Tapi di bulan puasa ini, dengan adanya tanggung jawab untuk berpuasa untuk menikmati SAUR bersama dengan keluarga. Tapi janganlah terburu-buru untuk tidur, jika kamu suka foto lanscape silahkan berkunjung di waduk cengklik  . untuk menikmati sunrise. Ini hasil sunrise di waduk cengklik Terimakasih Atas kunjungannya... jika anda berkenan dengan foto ini, silahkan klik iklan google adsensenya dan Share postingan ini.  like  Fanspage FB Salam Fotografi.

Pengrajin Gerabah di Desa Bentangan wonosari

Dusun Bentangan desa bentangan  Kecamatan Wonosari klaten telah lama di kenal sebagai pengrajin aneka geranbah dari tanah liat seperti kandi, anglo dan wajan. Sebagian besar masyarakat dusun bentangan menurunkan kemampuan mereka kepada anak cucu secara turun temurun. bukan dalam halnya dalem produksi wajan. Bukan hanya dalam hal produksi. warga bentangan secara turun temurun memasarkan produk kepasar tradisional di Solo,Sukokarjo,dan Klaten. Kali ini saya merayap di desa bentangan wonosari, mencari moment dimana para pengrajin gerabah melakukan produksinya. lokasi ini memang bukan tempat wisata, tetapi bagi wisata asing berkunjung ke lokasi ini sangatlah menarik. karena kita akan di suguh dengan luwesnya tangan seorang pengrajin membuat suatu benda dari tanah liat.  Bagi pecinta foto, tempat ini cukup menarik untuk mencari portfolio Human Interest. tapi jangan sembarangan ya, hunting ya hunting. tapi etika dan kesopanan tetap di gunakan, bila mau memotret izin dulu ...