Langsung ke konten utama

kopi hari ini ( KopiGo )


Lensasemutireng.blogspot.com _ Setahun sudah aku dan adikku merintis di dunia Kopi, aku mengajak adikku tentang ruang kedaulatan yang harus di pegang teguh, yakin dan tidak tau cara untuk menyerah, walau biji kopi habis kita tidak bisa membeli lagi, tetapi kita akan selalu mengusahakan untuk ada agar kami tetap konsisten.
Mungkin jikalau aku mau untuk melihat buku catatan dagangan kami selama satu tahun kami belum bisa menjual 1000 gelas kopi.  Tapi kami itu percaya kalau semua ada kesempatan dan waktunya, tidak pernah ada yang tau momentum dari tuhan akan datang kepada kami. Maka cara kami cuma konsisten dan berdaulat, jika memontum itu datang kita tetap siap dan tidak kaget dan gumunan.
Kami benar-benar dari hal paling bawah dalam berbisnis. Sepi menjadi teman baik kami untuk merenung ramai adalah harapan kami. Tetapi semua itu bukan semata mata tujuan utama, tetapi kami itu hanya melakukan apa yg sudah di haruskan tuhan. Kami menunggu setiap waktu, beraharap walau perih tapi itulah kemesraan dalam hidup, ramai dan sepi hanyalah sebutan, tetapi yakin dan tekun adalah kami yang sabar menunggu.

Jika kalian berbicara kebodohan dalam berbisnis, kami hanya bisa menerima dan tersenyum, kami hanya melakukan apa yg telah di anugrahkan kepada kami. Kopi bukan sekedar biji yang di seduh, kopi itu tumbuh dan di tumbuhkan tuhan, aroma itu tidak bisa di sentuh, tetapi dirasakan. Kopi itu memberikan kejujuran dalam berkehidupan di panggung dunia. Kejujuran adalah hal terrpenting, karena kata yang terucap adalah hawa dan doa. 
Percayalah kenikmatan kopi bagi kami bagian dari tuhan membimbing kami tentang sebuah makna pait dan manis. Manis itu bukan gula manis itu rasa.

Salam dari kami yang menanti, kita meminum kopi dan belajar memaknai hidup tentang keberagaman, menghargai alam dan isinya. Kesadaran kesempurnaan hanyalah sementara, karena semua akan berputar dan di ambil intinsarinya.

Postingan populer dari blog ini

Sunrise Di waduk Cengklik 2014 "di bulan Puasa"

lensasemutireng.com - Di bulan yang penuh berkah ini umat islam menahan lapar dan haus. Menikati hari hari yang positif dan meninggalkan hal - hal negatif. Sebagai pecinta fotografi, yang terkadang saat hunting pagi pun susah, karena bangunnya kesiangan. Tapi di bulan puasa ini, dengan adanya tanggung jawab untuk berpuasa untuk menikmati SAUR bersama dengan keluarga. Tapi janganlah terburu-buru untuk tidur, jika kamu suka foto lanscape silahkan berkunjung di waduk cengklik  . untuk menikmati sunrise. Ini hasil sunrise di waduk cengklik Terimakasih Atas kunjungannya... jika anda berkenan dengan foto ini, silahkan klik iklan google adsensenya dan Share postingan ini.  like  Fanspage FB Salam Fotografi.

Kopi Susu

Lensasemutireng.blogspot.com _ KOPI SUSU . Jaman sekarang banyak kawula muda yang tiba-tiba menjadi penikmat kopi, dan semakin banyak para pengusaha kopi di negara ini, mulai dari kedai kopi pinggir jalan hingga coffee shop yang bertema artistik untuk memikat para penikmat kopi. . Memang benar-benar belajar dari sebuah Biji kopi yang memberikan aroma, rasa, dan kejujuran lalu di sandingkan dengan susu murni yang mengingatkan seorang manusia harus tau diri bahwa tanpa ada ibu bumi yang terus menerus memberikan kebaikan tetapi dilupakan.  . Mungkin sudah waktunya untuk benar-benar jujur apa adanya, mungkin sudah waktunya kita benar-benar mengingat dan melihat siapa diri yang sejatinya sehingga sadar kita ini bukanlah bangsa kaleng, tapi kita ini adalah bangsa besar yang kaya akan anugrah dari sang yang maha kuasa. . dhikyaditya2021 

Pengrajin Gerabah di Desa Bentangan wonosari

Dusun Bentangan desa bentangan  Kecamatan Wonosari klaten telah lama di kenal sebagai pengrajin aneka geranbah dari tanah liat seperti kandi, anglo dan wajan. Sebagian besar masyarakat dusun bentangan menurunkan kemampuan mereka kepada anak cucu secara turun temurun. bukan dalam halnya dalem produksi wajan. Bukan hanya dalam hal produksi. warga bentangan secara turun temurun memasarkan produk kepasar tradisional di Solo,Sukokarjo,dan Klaten. Kali ini saya merayap di desa bentangan wonosari, mencari moment dimana para pengrajin gerabah melakukan produksinya. lokasi ini memang bukan tempat wisata, tetapi bagi wisata asing berkunjung ke lokasi ini sangatlah menarik. karena kita akan di suguh dengan luwesnya tangan seorang pengrajin membuat suatu benda dari tanah liat.  Bagi pecinta foto, tempat ini cukup menarik untuk mencari portfolio Human Interest. tapi jangan sembarangan ya, hunting ya hunting. tapi etika dan kesopanan tetap di gunakan, bila mau memotret izin dulu ...